Scroll untuk baca artikel
Example 325x300
Example floating
Example floating
Example 728x250
Berita

Ke 4 Mayat Yang Di Temukan Polsek Pandan Murni Tidak Ada Tanda-Tanda Kekerasan

353
×

Ke 4 Mayat Yang Di Temukan Polsek Pandan Murni Tidak Ada Tanda-Tanda Kekerasan

Sebarkan artikel ini
Example 468x60

Tapteng,alogonews.com

Polsek Pandan Polres Tapanuli Tengah dalam kurun waktu 1 (Satu) Minggu (19 Mei – 26 Mei 2024) tangani 4 (Empat) kasus penemuan mayat diwilayah Hukum Polsek Pandan.

Example 300x600

Kapolres Tapanuli Tengah AKBP Basa Emden Banjarnahor, SIK, MH melalui Kapolsek Pandan AKP Zulkarnaen Pohan, SH menyampaikan bahwa adapun ke 4 (Empat) penanganan kasus penemuan mayat tersebut antara lain;

Kasus Pertama, yakni pada hari Selasa (21/5/2024) sekitar pukul 16.00 Wib, penemuan mayat tukang becak An. HP ( Pria, 51 thn, Warga Pandan) TKP di Jalan Matseh Gelar Kesayangan Pandan Kab. Tapteng, berdasarkan hasil Ver Medis dan Unit Inafis Sat Reskrim dinyatakan Korban meninggal akibat serangan jantung (tidak ditemukan tanda tanda kekerasan) Saat ini korban telah di makamkan oleh Pihak Keluarga

Kasus ke Dua, yakni pada hari Jumat (24/5/2024) sekitar pukul 08.30 Wib, penemuan mayat seorang anak An. DG (Perempuan, 10 thn, Warga Pandan) TKP di dalam genangan air parit tepatnya di Lingkungan II Kalangan Indah Kec. Pandan Kab. Tapteng, berdasarkan hasil Ver Medis dan Unit Inafis Sat Reskrim dinyatakan Korban meninggal akibat tenggelam (tidak ditemukan tanda tanda kekerasan) saat ini korban telah dimakamkan pihak keluarga

Kasus ke Tiga, yakni pada Minggu (26/4/2024) sekitar pukul 12.00 Wib, penemuan mayat ODGJ ( Pria, Mr. X – ODGJ Halte RSUD Pandan) TKP di Sekitar Lingkungan RSUD Pandan Kab. Tapteng, berdasarkan hasil Ver Medis dan Unit Inafis Sat Reskrim dinyatakan Korban meninggal akibat Sakit (tidak ditemukan tanda tanda kekerasan) saat ini Korban disimpan di ruang mayat RSUD Pandan.

Kasus ke Empat, yakni pada hari Minggu (26/5/2024) sekitar pukul 16.00 Wib, penemuan mayat An. FC (Pria, 17 thn Warga Sibolga) TKP di Air terjun Sampuran Nabudogor Desa Aek Bottar Kec. Tukka Kab. Tapteng, berdasarkan hasil Ver Medis dan Unit Inafis Sat Reskrim dinyatakan Korban meninggal akibat tenggelam (tidak ditemukan tanda tanda kekerasan) saat ini korban telah diserahkan kepada pihak keluarga untuk dimakamkan.

Kapolsek Pandan AKP Zulkarnaen Pohan, SH menyampaikan himbauan Kamtibmas kepada seluruh masyarakat agar tetap berhati hati dan waspada saat melakukan kegiatan sehari hari untuk menghindari hal yang tidak diinginkan.

“Turut berduka, Tetap waspada dan berserah kepada Tuhan setiap waktu sehingga terhindar dari hal yang tidak di inginkan ketika melakukan aktivitas, kepada keluarga yang ditinggalkan agar tabah” Ucap Kapolsek Pandan
(sms).

Example 300250
Example 120x600

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *